IP Address dan subnetting beserta cara menghitungnya

IP Address dan subnetting beserta cara menghitungnya


Ohayogozaimasu minna san.
Hai learners, 
Berjumpa lagi dengan dengan saya sidik yang akan membahas beberapa hal yang menarik dan berguna bagi kalian yang sedang mencari terkait apa itu IP Address dan Subnetting nya, tidak lain dan tidak bukan saya akan membahas hal tersebut karena berkenaan dengan tugas kuliah saya juga hehe.
Tanpa berbasa basi lagi mari saya paparkan.

IP ADDRESS

IP address merupakan alamat logika yang di berikan ke semua perangkat jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address memungkinkan host pada jaringan yang berbeda maupun pada jaringan yang sama untuk bisa saling berkomunikasi walaupun dlm platform yang berbeda. Untuk mengatasi kesulitan dalam perhitungan alamat IP munculah suatu metode yang dinamakan subnetting yang berfungsi memperbanyak Network ID dimiliki dengan cara mengorbankan sebagian Host ID untuk membuat Network ID tambahan. IP address merupakan bilangan biner 32 bit yang terbagi menjadi empat kelompok, sehingga masing-masing kelompok terdiri dari bilangan biner 8 bit, Sebagai contoh:

11000000.10101000.01100100.01100111

alamat IP di atas setelah di konversi ke desimal menjadi: 192.168.100.103. Disamping itu berikut ini pembagian kelas IP address.

Class

Range Address

Default Subnet Mask

Maximal Client

A

0 – 126

/8 (255.0.0.0)

16.777.214

B

128 – 191

/16 (255.255.0.0)

65.534

C

192 - 223

/24 (255.255.255.0)

254

SUBNETTING

Subnetting adalah teknik yang umum digunakan di Internet untuk mengefisienkan alokasi alamat IP didalam sebuah jaringan supaya bisa memaksimalkan penggunaan alamat IP. Teknik ini biasa digunakan oleh administrasi jaringan untuk memecah jaringan yang besar menjadi beberapa jaringan yang lebih kecil. Beberapa keuntungan dari subnetting antara lain adalah:

  1. Mengurangi kongesti (congestion),
  2. Dapat mengisolasi masalah pada satu subnet saja tanpa mempengaruhi subnet yang lain.
  3. Mengurangi penggunaan CPU dengan cara mengurangi jumlah trafik broadcast.
  4. Memperbaiki keamanan.
  5. Dapat menggunakan media yang berbeda pada tiap subnet yang berbeda. 

Konsep perhitungan subnetting pada hakekatnya semua pertanyaan tentang subnett host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat Host dan Alamat Broadcast. Konsep perhitungan subnetting adalah memindahkan garis pemisah antara bagian network dan bagian host dari suatu alamat IP.

CIDR Classless Inter-Domain Routing (disingkat menjadi CIDR) adalah sebuah cara alternatif untuk mengklasifikasikan alamat-alamat IP berbeda dengan sistem klasifikasi ke dalam kelas A, kelas B, kelas C, kelas D, dan kelas E. Disebut juga sebagai supernetting. Tabel berikut adalah Nilai Subnet Mask dengan Nilai CIDR.

Class

Netmask

CIDR

A

255.0.0.0

/8

B

255.255.0.0

/16

C

255.255.255.0

/24


Pada pemaran di atas mari kita coba melakukan contoh perhitungan untuk menetukan network, host dan broadcast pada IP Address 172.16.0.0/18.
Jika ditelisik ip tersebut berada pada kelas B dengan subnet mask /18 adalah 
11111111.11111111.11000000.000000000 (255.255.192.0).
Penghitungan:
  1. Jumlah subnet = 2 dimana x adalah banyaknya binary 1 pada 2 oktet terakhir. Jadi jumlah subnet adalah 2²  = 4 subnet.
  2. Jumlah host per subnet = 2y dimana y adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binary 0 pada 2 oktet terakhir. Jadi jumlah host per subnet adalah 214 - 2 = 16.382 host.
  3. Blok subnet = 256 - 192 = 64. Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128 dan 128 + 64 = 192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
  4. Alamat host dan broadcast yang valid.

Network address

Usable host range

Broadcast Address

172.16.0.0

172.16.0.1 – 172.16.63.254

172.16.63.255

172.16.64.0

172.16.64.1 – 172.16.127.254

172.16.127.255

172.16.128.0

172.16.128.1 – 172.16.191.254

172.16.191.255

172.16.192.0

172.16.192.1 – 172.16.255.254

172.16.255.255

Selanjutnya saya akan mengerjakan 3 soal berikut ini sesuai dari tugas yang di berikan pada pertemuan sebeluamnya oleh dosen saya, tanpa basa basi lagi mari kita intip soal dan cara pengerjaannya versi blog ini.

  1. 192.168.10.1/30
  2. 172.168.10.1/16
  3. 10.168.5.1/8

Pengerjaan no 1.

IP Address 192.168.10.1/30 , Merupakan ip address pada kelas C dengan subnek mask /30 adalah 11111111.11111111.11111111.11111100 (255.255.255.252).

Penghitungan:

  1. Jumlah subnet  26 = 64 subnet.
  2. Jumlah host per subnet 2 - 2 = 2.
  3. Blok subnet = 256 - 252 = 4 , dengan perhitungan aritmatika maka blok subnet berikutnya ada pada himpunan {0,4,8,12,.....,252}.
  4. Alamat host dan broadcast yang valid. 

Network address

Usable host range

Broadcast Address

192.168.10.0

192.168.10.1 – 192.168.10.2

192.168.10.3

192.168.10.4

192.168.10.5 – 192.168.10.6

192.168.10.7

192.168.10.8

192.168.10.9 – 192.168.10.10

192.168.10.11

…..

…..

…..

192.168.10.252

192.168.10.253 – 192.168.10.254

192.168.10.255


Pengerjaan no 2.

IP Address 172.168.10.1/16 , Merupakan ip address pada kelas B dengan subnet mask /16 adalah 11111111.11111111.00000000.00000000 (255.255.0.0).

Penghitungan:

  1. Jumlah subnet 20 = 1 subnet.
  2. Jumlah host per subnet 216 - 2 = 65.534.
  3. Blok subnet = 256 - 0 = 256, blok selanjutnya 256 + 256 = 512 Tidak memenuhi karena nilai maximal untuk blok selanjutnya tidah boleh melebihi 255, sehingga blok subnet nya hanya ada 1 yaitu 0.
  4. Alamat host dan broadcast yang valid.

Network address

Usable host range

Broadcast Address

172.168.0.0

172.168.0.1 – 172.168.255.254

172.168.255.255


Pengerjaan no 3.

IP Address 10.168.5.1/8 , Merupakan ip address pada kelas A dengan subnet mask /8 adalah 11111111.00000000.00000000.00000000 (255.0.0.0).

Penghitungan:

  1. Jumlah subnet 20 = 1.
  2. Jumlah host per subnet 224 - 2 = 16.777.214.
  3. Blok subnet = 256 - 0 = 256, sama pada case nomor 2 blok subnetnya hanya ada 1 yaitu 0.
  4. Alamat host dan broadcast yang valid.

Network address

Usable host range

Broadcast Address

10.0.0.0

10.0.0.1 – 10.255.255.254

10.255.255.255


Alhamdulillah tugas pada matackuliah Jaringan Komputer pertemuan ke 2 telah selesai, dan semoga bisa bermanfaat juga bagi yang membutuhkan dan jika ada masukan bisa langsung komentar tentunya, tidak lupa saya lampirkan referensi dari materi penulisan blog ini terlampir yah :).


Referensi:

Susmini Indriani Lestariningati
2013
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI KALKULATOR SUBNETTING BERBASIS WEB
https://ojs.unikom.ac.id/index.php/komputika/article/view/5159


Syarif Hidayatulloh01)* , Prawira Maulana Ilham2)  & Mareanus Lase3
2020
Calculation Application for Subnetting IPv4 Address on Android
https://repository.nusamandiri.ac.id/index.php/repo/viewitem/14984


Ahmad Mubarak, Fathul Wahid
2006
APLIKASI UNTUK MENENTUKAN IP ADDRESS DAN SUBNETMASK HOST PADA SUATU JARINGAN 
 https://journal.uii.ac.id/media-informatika/article/view/117/84

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Topologi Jaringan dengan Cisco Packet Tracer